Jabatan yang ditinggalkan Jerry di raksasa internet itu tidak cuma kursi Board of Directors. Namun juga seluruh embel-embel posisi yang diembannya selama ini, seperti jajaran dewan Yahoo Japan Corporation dan Alibaba Group, partner bisnis internet Yahoo di China.
"Ini saatnya bagi saya untuk mengejar interest lain di luar Yahoo," tukas Jerry, dalam pernyataannya.
"Meski meninggalkan perusahaan ini, namun saya tetap percaya kepada Yahoo setelah penunjukkan Scott Thompson sebagai chief executive officer dan kemampuan yang dimilikinya, serta tim kepemimpinan yang dimiliki Yahoo akan membawa perusahaan ini menuju kesuksesan di masa depan." lanjutnya, dikutip detikINET dari Cnet, Rabu (18/1/2012).
Jerry Yang sendiri mendirikan Yahoo pada tahun 1995 bersama David Filo. Jika Microsoft begitu identik dengan Bill Gates, maka Yahoo begitu lekat dengan sosok Jerry lantaran ia muncul sebagai motor perusahaan.
Jerry juga pernah menjabat sebagai CEO Yahoo sejak Juni 2007 hingga Januari 2009. Kemudian, ia digantikan oleh Carol Bartz yang nyatanya tak bertahan lama lantaran harus dipecat setelah 30 bulan bertugas.
Chairman Yahoo Roy Bostock pun hanya bisa merelakan kepergian Jerry dan berharap yang terbaik untuknya. "Saya dan seluruh jajaran direksi menghormati keputusannya, dan tentu kami akan merindukan visi serta pemikirannya yang luar biasa," pungkas Bostock, dalam keterangan resmi perusahaan.
No comments:
Post a Comment